Rasulullah Ṣallallāhu ʿAlaihi wa Sallam bersabda,
“Seorang hamba yang setiap pagi dan petang membaca:

BISMILLAAHILLADZII
(yang artinya:) ‘Dengan nama Allah,
LAA YADHURRU MA’ASMIHI SYAI-UN FIL ARDHI WALAA FIS-SAMAA’
Yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun yang membahayakan di bumi maupun di langit,

WAHUWAS-SAMII’UL ‘ALIIM
dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,’

sebanyak tiga kali, maka tidak ada yang dapat membahayakannya.”
Hadis riwayat Imam Ahmad dalam al-Musnad,
Tirmidzi, Ibnu Majah, dan lain-lain.

Dalam riwayat Abu Daud, Nabi Ṣallallāhu ʿAlaihi wa Sallam bersabda,
“Barang siapa mengucapkan:
BISMILLAAHILLADZII
(yang artinya:) ‘Dengan nama Allah,

LAA YADHURRU MA’ASMIHI SYAI-UN FIL ARDHI WALAA FIS-SAMAA’
Yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun yang membahayakan di bumi maupun di langit,
WAHUWAS-SAMII’UL ‘ALIIM
dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,’
sebanyak tiga kali,

maka dia tidak akan tertimpa musibah yang mendadak sampai pagi.
Barang siapa yang membacanya di pagi hari tiga kali,
maka dia tidak akan tertimpa musibah yang mendadak sampai sore.”

Yang kedua adalah sabda beliau Ṣallallāhu ʿAlaihi wa Sallam,
“Barang siapa melihat orang yang tertimpa musibah lalu mengucapkan:
ALHAMDULILLAAHILLADZII ‘AAFAANII
(yang artinya:) ‘Segala puji bagi Allah Yang Menyelamatkanku

MIMMABTALAAKA BIHI
dari musibah yang menimpamu,

WAFADH-DHOLANII ‘ALAA KATSIIRIM-MIMMAN KHOLAQO TAFDHIILAA
dan Yang Memberiku banyak kelebihan atas kebanyakan makhluk Yang Dia Ciptakan,’
niscaya dia tidak akan tertimpa musibah tersebut.”
Hadis riwayat Tirmidzi.

Jadi, bacalah dua zikir ini, wahai Anda yang mendapatkan taufik,
semoga Allah Menyelamatkan kita semua dari musibah.

Namun saya juga mengingatkan bahwa para ulama
telah menyatakan bahwa manfaat zikir-zikir dan doa-doa perlindungan
akan berbanding lurus dengan keyakinan pembacanya,
kekhusyukan hatinya, dan kekuatan tawakalnya,

jika kuat maka efeknya juga besar,
tetapi jika lemah maka efeknya juga lemah.

Itu karena zikir, rukiah, dan doa perlindungan adalah senjata,
dan senjata juga tergantung pemakainya, bukan sekadar tajamnya saja.

ALLAAHUMMA INNAA NA-’UUDZU BIKA
Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu
MINAL BAROSHI WALJUNUUNI
WAL JUDZAAMI
dari penyakit kusta, gila, lepra,

WAMIN SAYYI-IL ASQOOM
dan dari segala penyakit yang buruk.
Semoga Allah Curahkan selawat untuk Nabi kita, Muhammad,
beserta keluarga dan Sahabat beliau.

====

قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

مَا مِنْ عَبْدٍ يَقُولُ فِي صَبَاحِ كُلِّ يَوْمٍ وَمَسَاءِ كُلِّ لَيْلَةٍ

بِسْمِ اللهِ الَّذِي

لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ

وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

ثَلَاثَ مَرَّاتٍ فَيَضُرَّهُ شَيْءٌ

وَالْحَدِيثُ عِنْدَ الْإِمَامِ أَحْمَدَ فِي الْمُسْنَدِ

وَالتِّرْمِذِيِّ وَابْنِ مَاجَهَ وَغَيْرِهِمْ

وَعِنْدَ أَبِي دَاوُدَ قَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

مَنْ قَالَ: بِسْمِ اللهِ الَّذِي

لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ

وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

ثَلَاثَ مَرَّاتٍ

لَمْ تُصِبْهُ فُجَاءَةُ بَلَاءٍ حَتَّى يُصْبِحَ

وَمَنْ قَالَهَا حِينَ يُصْبِحُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ

لَمْ تُصِبْهُ فُجَاءَةُ بَلَاءٍ حَتَّى يُمْسِيَ

أَمَّا الثَّانِي فَقَوْلُ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

مَنْ رَأَى مُبْتَلًى فَقَالَ:

الحَمْدُ لِلهِ الَّذِي عَافَانِي

مِمَّا ابْتَلَاكَ بِهِ

وَفَضَّلَنِي عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلًا

لَمْ يُصِبْهُ ذَلِكَ الْبَلَاءُ

أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ

فَعَلَيْكَ أَيُّهَا الْمُوَفَّقُ بِهَذَايْنِ الذِّكْرَيْنِ

عَافَانَا اللهُ جَمِيعًا مِنَ الْبَلَاءِ

كَمَا أُنَبَّهُ إِلَى أَنَّ أَهْلَ الْعِلْمِ

قَدْ قَرَّرُوا أَنَّ الْاِنْتِفَاعَ بِالْأَذْكَارِ وَالتَّعَوُّذَاتِ

بِحَسَبِ يَقِينِ الذَّاكِرِ

وَاسْتِحْضَارِ قَلْبِهِ وَقُوَّةِ تَوَكُّلِهِ

فَقُوَّةُ الْأَثَرِ بِقُوَّتِهَا

وَضَعْفُهُ بِضَعْفِهَا

وَذَلِكَ أَنَّ الْأَذْكَارَ وَالرُّقَى وَالتَّعَوُّذَاتِ سِلَاحٌ

وَالسِّلَاحُ بِضَارِبِهِ لَا بِحَدِّهِ فَقَطْ

اَللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ

مِنَ الْبَرَصِ وَالْجُنُونِ وَالْجُذَامِ

وَمِنْ سَيِّئِ اْلأَسْقَامِ

صَلَّى اللهُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ

وَعَلَى آلَهِ وَصَحْبِهِ